DPR dan Kemenhan Gelar Rapat Tertutup, Prabowo Subianto Tak Hadir

KEADILAN – Rapat Komisi I DPR RI dengan Kementerian Pertahanan dan TNI digelar tertutup pada Rabu (13/9/2023). Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto tidak hadir dalam rapat tersebut. Namun diwakili oleh
Wamenhan Muhammad Herindra.
Sementara dari Panglima TNI Laksamana Yudo Margono, KSAD Dudung Abdurachman, KSAL Muhammad Ali hingga KSAU Fadjar Prasetyo terlihat hadir dalam pantauan sebelum rapat dinyatakan tertutup oleh Ketua Komisi I DPR RI, Meutya Hafid.
“Pada hari ini kita melaksanakan Raker dengan Menhan yang kali ini diwakilkan oleh Wakil Menhan, tadi saya lupa bacakan ada surat dari Kemhan jadi kehadiran Wamen sudah sah karena memang sudah ada surat penugasan dari Menhan,” kata Meutya.
Lanjut Meutya, rapat tersebut digelar berdasarkan surat dari Bangar DPR RI, yaitu surat nomor B/8607/AG.05.01/07/2023 tertanggal 12 Juli 2023 perihal penyampaian rancangan jadwal pembahasan RUU tentang pertangungjawaban atas pelaksana APBN TA 2022 dan rancangan jadwal pembahasan RUU tentang APBN TA 2024.
Dia menambahkan, Komisi I juga telah menerima surat dari Pimpinan Banggar terkait pembahasan RUU APBN 2024. Meutya juga menyingung kenaikkan gaji 8 persen bagi untuk ASN, TNI dan Polri.
“Jadi alhamdulillah ini kita bahas minggu lalu belum ada dukungan jadi sudah ada dan untuk kenaikan gaji berupa Rp 1.671.963.798.000 (Rp1,6 triliun), untuk tambahan belanja nanti dipaparkan lebih jelas oleh Pak Wamenhan,” bebernya.
Rapat kemudian dibuka oleh Meutya. Politisi Golkar itu menyebut pembahasan digelar tertutup karena mengenai angka anggaran Kementerian Pertahanan (Kemenhan) yang di dalamnya termasuk alutsista.
“Rapat dengan ini kita buka dan karena ini sifatnya anggaran Kementerian Pertahanan yang akan membahas juga dukungan terhadap masing masing, termasuk alutsista jadi mohon maaf rapat harus tertutup,” tukasnya.
Reporter: Odorikus Holang
Editor: Penerus Bonar
Komentar Terbaru