Kerjasama Wartawan dan Polri Cegah Konflik Melalui Pemberitaan Sebuah Keharusan

KEADILAN – Kerja sama Polri bersama wartawan adalah sebuah keharusan dalam rangka membangun kepercayaan publik dan mencegah konflik melalui pemberitaan.

Hal itu dikatakan Wakapolda Metro Jaya Brigjen Suyudi Ario Seto saat silaturahmi dengan para wartawan yang tergabung dalam Forum Wartawan Polri (FWP) Polda Metro Jaya. Pada kesempatan yang sama juga digelar syukuran dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) ke-78 di Balai Wartawan Polda Metro Jaya, Senin (12/2/2024).

“Acara ini momentum untuk kita menjaga silaturahmi dan mengenal satu sama lain guna mencapai kualitas kinerja yang lebih baik ke depan,” ujarnya.

Kerjasama Wartawan dan Polri Cegah Konflik Melalui Pemberitaan Sebuah Keharusan 2

Brigjen Suyudi juga mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan media dan Selamat HPN 2024. Selama ini lanjut Suyudi, para wartawan sudah turut berkontribusi aktif dalam menjaga memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (harkamtibmas) dalam wilayah hukum Polda Metro Jaya.

“Semoga di antara kita, antara pena dan kamera rekan-rekan sekalian tetap dapat bersama-sama melakukan kolaborasi untuk melanjutkan kerja keras. Selalu dapat memberikan rasa kepercayaan dari masyarakat terhadap Polri, khususnya Polda Metro Jaya,” tuturnya.

Dijelaskan Brigjen Suyudi, pesta demokrasi tinggal menghitung hari, peringatan HPN yang mengusung tema ‘Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa’, ini sangat cocok dengan situasi tahapan pemilu saat ini.

“Peran rekan-rekan media dalam tahapan pemilu juga tidak kalah penting. Saya mewakili Bapak Kapolda Metro Jaya mengapresiasi rekan media yang selalu berupaya untuk mewujudkan implementasi dan kemitraan bersama Polri dalam mendukung tugas kepolisian, khususnya mengawal lancar dan suksesnya Pemilu Damai 2024,” ucapnya.

Sementara itu, Ketua FWP Achmad Faruq menyebutkan peran wartawan saat ini cukup vital untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Faruq menyampaikan sebuah kata kata mutiara; “Tanpa kebebasan, pers bukan apa-apa, tanpa pers rakyat tidak mengetahui apa-apa”.

Acara HPN juga dihadiri sejumlah pejabat utama Polda Metro Jaya dan sejumlah wartawan dari beberapa media, baik cetak, televisi dan online.

HPN dirayakan setiap tanggal 9 Februari dan peringatan ini sekaligus dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Persatuan Wartawan Indonesia (HUT PWI).

Peringatan HPN diperingati setiap tanggal 9 Februari ditetapkan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 5 tahun 1985. Keputusan tersebut ditandatangani oleh Presiden Soeharto pada 23 Januari 1985.

Reporter: Penerus Bonar

BACA JUGA: Masa Tenang, Waspada Potensi Penyebaran Hoax di Ruang Digital