Uji Kepatutan di DPR, Jenderal Agus Subiyanto Janji Jaga Netralitas TNI
KEADILAN – Komisi I DPR RI menggelar uji kelayakan dan kepatutan (Fit and Proper test) terhadap Agus Subiyanto sebagai calon tunggal Panglima TNI yang diusulkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di ruang rapat Komisi I DPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (13/11/2023).
Saat memaparkan materinya, Agus berjanji akan menjamin netralitas TNI dalam tahapan pemilu 2024 mendatang. Kemudian Agus juga berjanji akan memperkuat sinergitas dan soliditas TNI dan Polri.
“Saya berkomitmen untuk memberikan jaminan netralitas TNI pada setiap tahapan pemilu sekaligus akan memperkuat sinergitas dan soliditas TNI-Polri dalam mengamankan jalannya proses demokrasi nelalui latihan dan posko bersama. Sehingga keberlangsungan roda pemerintahan dan stabilitas politik tetap terjaga,” bebernya.
Dia juga menyinggung soal peningkatan kewaspadaan dan kesiapsiagaan melalui pengembangan kapabilitas TNI terintegrasi di wilayah Natuna. “Karena satuan tersebut memiliki peran vital untuk menciptakan different effec sekaligus sebagai mata dan telinga sistem peringatan dini kita,” bebernya.
Sementara untuk menyelesaikan konflik di Papua kata Agus menggunakan pendekatan smart power yang merupakan kombinasi hard power, soft power, dan diplomasi militer mutlak dilakukan.
“Hard power melalui siaga tempur, untuk menghadapi Kombatan dalam rangka penegakan hukum. Soft power dengan mendukung pelaksana percepatan pembangunan kesejahteraan di Papua,” jelasnya.
“Pendekatan soft power tersebut sepatutnya dilakukan secara bersama-sama bersinergi antara TNI dengan semua Kementerian dengan semua pemangku kepentingan terkait,” tambahnya.
Sedangkan diplomasi militer kata Agus diinisiasi dengan kegiatan latihan bersama , patroli terkoordinasi, atau pertukaran personel TNI dengan negara-negara di kawasan.
“Diplomasi militer ini bertujuan membangun inter personel antara prajurit serta menciptakan persamaan pandangan, tentang pendekatan dalam penyelesaian masalah di Papua,” tukasnya.
Usai Agus memaparkan materinya, acara tersebut pun digelar secara tertutup.
Reporter: Odorikus Holang
Editor: Penerus Bonar
Komentar Terbaru