KEADILAN – Modus yang digunakan16 tahanan yang kabur dari Polsek Tanah Abang, Jakarta Pusat dengan cara memotong terali besi menggunakan gergaji besi. Untuk mengelabui petugas jaga agar tidak mendengar suara saat memotong terali besi sambil bernyanyi.

Para tahanan tersebut kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro bergantian memotong terali besi dengan gergaji. Selama proses pemotongan, mereka terus bernyanyi sehingga petugas jaga tidak mendengar saat terali digergaji.

“Prosesnya selama kurang lebih 3 minggu. Bergantian, sambil bernyanyi sehingga mengelabui suara gergaji saat terali dipoting,” ujar Kombes Susatyo, Kamis (22/2/2024).

Gergaji yang dipakai disiapkan oleh istri dari salah satu tahanan bernama Riski Amelia. Gergaji tersebut diselundupkan Riski Amelia saat membesuk suaminya bernama Syarifudin.

Terungkapnya asal usul gergaji yang dipakai untuk memotong terali dari pengakuan tahanan yang ikut kabur, namun sudah berhasil ditangkap kembali.

Bahkan kini Riski Amelia istri dari Syarifudin telah diamanakan polisi untuk proses hukum atas tindakannya menyelundupkan gergaji besi ke dalam tahanan.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, ke 16
tahanan Polsek Tanah Abang kabur pada Senin (19/2/2024) pukul 02.40 WIB dini hari. Kasus ini terungkap saat warga melapor setelah melihat orang tidak dikenal berlarian di belakang polsek tersebut.

Dari 16 tahanan yang kabur, 10 diantaranya sudah berhasil ditangkap kembali. Tim penyidik saat ini masih melakukan pengejaran terhadap enam tahanan yang belum ketangkap.

Reporter: Penerus Bonar